Pembukaan Perpustakaan Desa Cileungsi Kidul

Camat Cileungsi, Beben Suhendar, menggunting pita tanda diresamikannya perpustakaan desa, 27 April 2012.

Kunjungan Kepala Perpustakaan Daerah Kab. Bogor

Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah (KAPD) Kabupaten Bogor, Ferry Adnan (beserta staf), berkenan mengunjungi perpustakaan desa.

Cileungsi Kidul Juara I Perpustakaan Desa Terbaik Kabupaten Bogor

Di tahun 2012, Perpustakaan Desa Cileungsi Kidul berhasil meraih gelar Perpustakaan Desa Terbaik I untuk tingkat Kabupaten Bogor dan Terbaik II untuk tingkat Propinsi Jawa Barat.

Rapat Kerja untuk menyusun program tahun 2013

Bertempat di Cisarua (Puncak) selama 2 hari -- 24-25 Nopember 2012 -- Pengelola perpustakaan Desa Cileungsi Kidul mengadakan rapat kerja untuk membahas program tahun 2013.

Pembentukan Asosiasi perpustakaan Desa Kabupaten Bogor

Untuk lebih memberdayakan peran Perpustakaan Desa di masyarakat, perlu dibetuk asosiasi yang beranggotakan para pengelola perpustakaan desa di kabupaten Bogor.

Jumat, 13 Juli 2012

Cileungsi Kidul Juara 2 Perpustakaan Desa se-Jawa Barat


“Koleksi buku, pengolahan bahan  pustaka, pembinaan dan pengembangan SDM serta kerja sama. Cileungsi Kidul sudah memenuhi kriteria, makanya mereka layak untuk mewakili Kabupaten Bogor”
-----

Prestasi gemilang diraih oleh Desa Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi. Perpustakaan desanya meraih juara kedua lomba perpustakaan desa se-Jawa Barat. Sebelumnya, desa tersebut menjadi juara pertama tingkat Kabupaten Bogor yang diselenggarakan Kantor Arsip Perpustakaan Daerah (KAPD).

Kasi Pengelolaan Perpustakaan, Eli Nurhayati mengatakan, penilaian yang dilakukan juri saat lomba perpustakaan desa tingkat kabupaten dilakukan secara objektif.

Dari 73 desa yang ikut lomba, perpustakaan Desa Cileungsi Kidul memiliki manajemen pengelolaan yang tertata dengan baik serta dilengkapi sarana dan  prasarana yang menunjang. Untuk itu, desa tersebut mewakili Kabupaten Bogor untuk lomba perpustakaan desa tingkat provinsi.

Koleksi buku, pengolahan bahan pustaka, pembinaan dan pengembangan SDM serta kerja sama. Cileungsi Kidul sudah memenuhi kriteria, makanya mereka layak untuk mewakili Kabupaten Bogor,” ujarnya kepada Radar Bogor, kemarin.

Eli menjelaskan, perpustakaan Desa Cileungsi Kidul tersebut berawal dari stimulan buku dari dana APBN melalui provinsi untuk 50 desa, masing-masing Rp 5 juta. “Alhamdulillah, Cileungsi Kidul meraihnya, dan mereka mendapatkan rak buku, trofi dan uang pembinaan Rp3 juta dari provinsi, karena desa itu mampu mengelola uang yang diberikan dari APBN,” terangnya.

Selain hadiah yang didapat dari provinsi, desa tersebut mendapatkan rak buku, trofi dan uang pembinaan sebesar Rp 3 juta dari Kabupaten Bogor. Untuk juara dua yang diraih oleh Lembahduhur, Kecamatan Caringin mendapat rak buku, trofi dan uang Rp 2 juta. Juara ketiga, dimenangkan Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga mendapat rak buku, trofi dan uang Rp 1 juta.
(ike)
***

Rabu, 11 Juli 2012

Alhamdulillah, Tahun Ini Kami Juara I Kabupaten Bogor


Perlombaan Tingkat Provinsi Jabar :

Perpustakaan Desa Cileungsi Kidul Wakili Kabupaten Bogor


"Di tingkat Kabupaten Bogor, Perpustakaan Cileungsi Kidul berhasil menyisihkan sejumlah perpustakaan lainnya. Perpustakaan ini memang yang terbaik berdasarkan hasil penilaian tim penilai."

WALAU baru beberapa bulan beroperasi, tetapi Perpustakaan Desa Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi, sudah mampu berbicara di tingkat Kabupaten Bogor. Dalam penilaian, perpustakaan yang baru berdiri sekitar lima bulan itu berhasil meraih predikat terbaik, dan berhak mewakili Kabupaten Bogor dalam lomba perpustakaan tingkat Provinsi Jawa Barat.

Kepala Seksi Pengelolaan Perpustakaan Daerah Pemerintah Kabupaten Bogor, Eli Nurhayati, kemarin mengatakan, di tingkat Provinsi Jabar, Perpustakaan Desa Cileungsi Kidul juga berhasil masuk dalam 10 besar, sehingga membuka peluang untuk tampil sebagai yang terbaik se-Jabar.

"Di tingkat Kabupaten Bogor, Perpustakaan Cileungsi Kidul berhasil menyisihkan sejumlah perpustakaan lainnya. Perpustakaan ini memang yang terbaik berdasarkan hasil penilaian tim penilai," ungkap Eli Nurhayati melalui sambungan telepon.

Menurut dia, pengumuman pemenang lomba perpustakaan di tingkat Provinsi Jabar akan dilaksanakan, Kamis (12/7), mendatang. "Kita berharap, Perpustakaan Cileungsi Kidul sebagai perwakilan Kabupaten Bogor, bisa tampil sebagai juara pertama. Doa'kan saja," serunya.

Keberhasilan menjadi jawara di tingkat Kabupaten Bogor, menjadikan Perpustakaan Cileungsi Kidul ini berhak atas hadiah, berupa rak dan uang pembinaan. Khusus uang pembinaan, papar Eli, akan diberikan, pada Agustus mendatang.

"Kita berharap, dengan keberhasilan itu, bisa menjadi motivasi perpustakaan lebih maju lagi. Diharapkan pula, bisa memotivasi pengelola perpustakaan lainnya ke hal yang sama," terangnya.

Pengelola Perpustakaan Desa Cileungsi Kidul, Sugeng Pribadi menyatakan, pihaknya merasa bangga dengan meraih juara pertama. Terlebih, karena pengoperasian perpustakaan itu sendiri masih terbilang baru."Kita cukup bangga dengan keberhasilan menjadi juara pertama. Sebab, kita masih baru, namun sudah bisa menorehkan prestasi," imbuhnya.

Meski meraih sukses, menurut Sugeng, tidak akan membuat pihaknya besar kepala. Sebaliknya, keberhasilan itu akan dijadikan sebagai pendorong untuk lebih meningkatkan prestasi di masa mendatang.

Keberhasilan Perpustakaan Cileungsi Kidul sebagai juara pertama itu juga mengalirkan komentar positif dari sejumlah tokoh di wilayah Cileungsi dan Bogor Timur. Salah satunya, dari Budi Sembiring, seorang tokoh yang juga pengusaha di Bogor Timur, Kabupaten Bogor.

Bahkan, menurutnya, keberhasilan dalam event itu tergolong spektakuler. "Perpustakaan itu baru beberapa bulan beroperasi, namun sudah mampu menjadi yang terbaik di Kabupaten Bogor," ujarnya.

Jaringan Solidaritas Bogor Timur bahkan memberikan apresiasinya dalam bentuk dukungan terhadap keberadaan Perpustakaan Cileungsi Kidul itu. Dalam waktu beberapa hari mendatang, menurut H. Aan Ansori, Ketua JSBT, pihaknya akan memberikan bantuan sejumlah buku. "Bantuan buku itu akan kita serahkan, guna menambah koleksi perpustakaan," tambah H. Aan yang didampingi Jani Ginting, Sekretaris JSBT.
(EKA)
***